Duma, || Jendela Informasi Masyarakat
Bea Cukai terus berkomitmen menjalankan perannya sebagai community protector yaitu melindungi masyarakat dari barang-barang yang dibatasi/dilarang dan mengamankan penerimaan negara melalui penegakan hukum dibidang kepabeanan dan cukai.
Kegiatan pengawasan rutin dilakukan oleh Bea Cukai untuk menjaga Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Bertepatan pada Hari Kesaktian Pancasila, yaitu 01 Oktober 2025, Kapal Patroli Satgas BC 10002 berhasil melakukan penindakan terhadap Sarana Pengangkut yang berasal dari Port Klang-Malaysia, yakni KM Harapan Jaya, dengan tujuan Kubu, Rokan Hilir. Dari penindakan tersebut didapati bawaan berupa Ban Bekas sebanyak 3.750 pcs yang tidak dilengkapi dengan Dokumen Impor yang diduga melangga Pasal 102 huruf a Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2006 jo. Pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHP.
Berdasarkan hasil informasi intelijen, Kapal Patroli BC 10002 Satgas KWBC Riau
menindaklanjuti dengan melaksanakan Patroli Laut di sekitar Perairan Pasir Selatan pada tanggal 01 Oktober, sekitar pukul 18.30 WIB.
Tidak berselang lama, didapati Sarana Pengangkut yang diduga berasal dari Luar daerah Pabean.
Selanjutnya Kapal Patroli mendekati sarana pengangkut tersebut, serta melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap Kapal dan Muatan. Dari hasil pemeriksaan, diduga sarana pengangkut laut tersebut melakukan pelanggaran Kepabeanan yaitu Mengangkut barang impor yang tidak dilindungi oleh
dokumen impor. Kapal beserta muatan dilakukan penegahan dan penyegelan, kemudian dibawa ke kantor pabean terdekat, yaitu KPPBC TMP B Dumai.
Terkait pemeriksaan tersebut, telah ditetapkan 2 orang tersangka berinisial M (nakhoda) dan N
(KKM). Kedua tersangka tersebut telah dilakukan penitipan tahanan di Rutan Kelas II B Dumai-Riau
Selain itu terdapat 2 orang yang diduga PMI non prosedural yang ikut menumpang di
kapal tersebut, dimana penanganan selanjutnya telah dilimpahkan ke BP3MI Riau.
Bea Cukai Dumai dan Aparat Penegak Hukum (APH) lainnya akan selalu berkomitmen untuk menjaga wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, demi menjadikan Dumai Kota Idaman, serta untuk menuju Indonesia emas 2045.
(Dedi Husni)
Kepala Seksi Penyuluhan dan layanan Informasi KPPBC TMP B Dumai.